Pendanaan untuk proyek energi fosil global mengalami penurunan signifikan hingga 78% pada tahun 2024, menurut riset terbaru dari berbagai organisasi non-pemerintah (NGO). Meskipun tren penurunan ini menggambarkan komitmen untuk beralih ke energi bersih, negara-negara maju seperti Jerman dan Amerika Serikat (AS) tetap menyetujui proyek-proyek energi fosil baru.
Pada pembicaraan iklim PBB 2021, negara-negara sepakat untuk mengakhiri pendanaan proyek energi fosil pada akhir 2022. Kesepakatan tersebut dikenal dengan nama Clean Energy Transition Partnership, yang bertujuan untuk mengalihkan dukungan finansial ke sektor energi terbarukan dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
Namun, meskipun pendanaan energi fosil internasional menurun, negara-negara maju tersebut masih melanjutkan dukungan finansial untuk proyek-proyek baru.
Laporan yang diterbitkan oleh International Institute for Sustainable Development, bersama dengan NGO Oil Change International dan Friends of the Earth U.S., mencatat bahwa pada 2024, pendanaan untuk energi fosil di luar negeri telah turun hingga US$11,3 miliar hingga US$16,3 miliar, dibandingkan dengan periode 2019-2021 sebelum kesepakatan itu dicapai.
Meski begitu, negara-negara seperti Jerman, Swiss, dan AS masih bersama-sama menyetujui pendanaan energi fosil baru senilai US$10,9 miliar untuk periode 2023-2024.
Selain itu, ketegangan geopolitik, perang dagang, dan keputusan AS untuk memprioritaskan produksi energi fosil menjadi hambatan dalam upaya global untuk transisi ke energi bersih.
Menurut laporan tersebut, kerjasama multilateral dalam isu energi dan iklim kini semakin rapuh, yang berisiko memperlambat kemajuan global menuju energi bersih yang lebih berkelanjutan.
Meskipun pendanaan energi fosil global mengalami penurunan signifikan, negara-negara maju seperti Jerman dan AS masih terus mendukung proyek-proyek energi fosil baru.
Hal ini menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara komitmen untuk transisi energi bersih dan tindakan nyata yang diambil, dengan tantangan besar dalam menyelaraskan kebijakan energi global untuk masa depan yang lebih hijau.
Demikian informasi seputar pendanaan energi fosil. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Mehranschool.Org.
