Bali memang menjadi daerah di mana banyak orang menghabiskan waktu wisata. sebab banyak mempunyai wisata menarik untuk dikunjungi, Bali juga mempunyai kultur yang khas sehingga banyak pelancong yang berkunjung ke Bali.
Kondisi tersebut kemudian dimanfaatkan pasangan Irnawati Sutanto dan Suaminya Tjandra Limanjaya untuk berbisnis baju atau pakaian.
Bisnis itu dipilih bukan tanpa alasan. Irnawati Sutanto dan Tjandra Limanjaya memilih pakaian sebab beberapa pelancong akan membeli oleh-oleh yang gampang dibawa dari daerah liburan yang mereka kunjungi.
Irnawati Sutanto dan Suaminya juga merancang sendiri model serta bahan yang digunakan dalam bisnis pakaian tersebut. Model yang dipilih tentu menyesuaikan dengan kebutuhan pasar dan perkembangan fashion yang ada.
Baca Juga: Pengusaha Tjandra Limanjaya dan Kolega
Untuk bahan yang digunakan, Irnawati Sutanto lebih memilih kualitas bahan terbaik karena dengan begitu ketika dipakai akan lebih nyaman. Meski sedikit lebih mahal, pakaian yang dijualnya lebih disukai khusunya para wisatawan luar negeri.
Pakaian dan Kain Jenis yang bagaimana pilihan Irnawati Sutanto dan Suaminya?
Selain pakaian, Irnawati Sutanto dan Suaminya juga menjual berbagai kain khas Indonesia seperti batik, tenun, songket, dan sebagainya. Untuk kain-kain tersebut, Irnawati mengaku bekerja sama dengan para pembuat langsung di berbagai daerah di Indonesia.
Seperti batik misalnya, Irnawati harus mengunjungi Pekalongan sebagai kota yang terkenal dengan kualitas batik terbaik. Di sana Irnawati Sutanto dan Suaminya langsung memesan kain batik sesuai dengan kebutuhan.
Untuk tenun juga demikian, ada beberapa kain tenun yang populer di Indonesia seperti kain tenun Pelembang, tenun Ulap Doyo dari Kalimantan, dan Tenun Dayak. Setiap jenis memiliki ciri khas masing-masing. Hal ini yang membuat para wisatawan mancanegara menyukai kain khas Indonesia.
Dari bisnis pakaian tersebut, Irnawati Sutanto dan Suaminya mengaku mampu meraup untung hingga ratusan juta hingga miliaran rupiah. Bahkan ada beberapa wisatawan dari dari luar negeri seperti Prancis dan Italia menyarankan untuk membuka usahanya di luar negeri. Irnawati Sutanto dan Suaminya memang tertarik untuk mengembangkan bisnisnya hingga mancanegara.